Secara bahasa, syirik artinya menyekutukan atau menjadikan sesuatu memilik syarik (sekutu). Sedangkan secara istilah, syirik artinya menyekutukan Alloh swt dengan sesuatu. Syirik bisa terjadi dalam tiga hal :
1. Dalam Rububiyah.
Contoh syirik dalam rububiyah:
* Berpendapat bahwa alam semesta terjadi dengan sendirinya, tanpa ciptaan al-Kholiq.
* Meyakini ada dzat selain Alloh swt yang mampu memberikan manfaat atau mudhorot.
* Meyakini ada dzat selain Alloh swt yang mampu melindungi manusia dari marabahaya atau mengeluarkan mereka dari kesulitan.
2. Dalam Uluhiyah.
Contoh syirik dalam uluhiyah:
* Berdoa atau memohon kepada selain Alloh swt .
* Sujud kepada selain Alloh swt.
* Memakai jimat-jimat dengan keyakinan bahwa ia sanggup menolak bencana.
3. Dalam Asma' was Shifat.
Contoh syirik dalam asma' wa shifat :
* Meyakini ada seorang makhluk yang memiliki sifat-sifat seperti Alloh swt.
* Memberikan nama untuk sesuatu (misalnya berhala) dengan nama-nama Alloh swt.
1. Siapa yang berbuat syirik maka gugurlah seluruh amal-amal sholehnya.
Alloh swt berfirman :"Itulah petunjuk Alloh, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang
dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka mempersekutukan Alloh, niscaya gugurlah amal-amal yang telah mereka kerjakan." [QS. al-An'am (6): 88]"Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada nabi-nabi yang sebelummu. 'Jika kamu mempersekutukan Alloh, niscaya gugurlah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi."[QS. az-Zumar (39): 65]
2. Syirik adalah kesesatan dan kezholiman yang paling besar. Alloh swt berfirman :"Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Alloh, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya." [QS. an-Nisa' (4): 116]"Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya di waktu ia memberi pelajaran kepadanya : "Wahai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Alloh (syirik), sesungguhnya syirik adalah kezhaliman yang besar." [QS. Luqman (31): 13]
3. Siapa yang berbuat syirik dan tidak bertaubat sampai meninggalnya maka Alloh swt sekali-kali tidak akan mengampuni dosanya.
Alloh swt berfirman :"Sesungguhnya Alloh tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Alloh, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." [QS. an-Nisa' (4): 48]
4. Siapa yang berbuat syirik dan tidak bertaubat sampai meninggalnya maka ia akan kekal di neraka jahannam.
Alloh swt berfirman :"Sesungguhnya orang-orang yang kafir, yaitu ahli kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk." [QS. al-Bayyinah (98.): 6].
bersambung....
Team fajri