Salah satu tuduhan umat Kristen terhadap Nabi Muhammad adalah sebagai
nabi palsu. Mereka mendasarkan tuduhannya pada Mat 24:11, 24 yang
berbunyi :
�Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.�
Sayang sekali bahwa mereka tidak mengikuti perintah dalam kitab mereka sendiri untuk �menguji segala sesuatunya� karena hanya dengan mengujinyalah kita akan tahu apakah seseorang yang mengaku-aku nabi itu palsu atau bukan. Bahkan umat Kristen telah menetapkan untuk tidak mengakui Muhammad sebagai nabi sehingga dianggap sebagai nabi palsu tanpa mau mengujinya. Beberapa di antaranya bahkan membuat cerita-cerita bohong untuk membuktikan tuduhan mereka seperti Hugo Gratius, seorang ilmuwan dan negarawan Belanda yang membuat cerita bohong tentang Rasulullah dengan mengatakan bahwa Muhammad telah melatih burung merpati untuk memungut biji-bijian dari telinganya agar dapat menipu orang-orang di sekitarnya bahwa Roh Kudus dalam bentuk merpati telah membisikkan wahyu kepadanya ! Ketika ditanya bukti tentang hal tersebut Grotius dengan tanpa malu menyatakan tidak ada bukti mengenai hal tersebut.
Untunglah bahwa di antara umat Kristen sendiri ada beberapa ilmuwan
lain
yang tidak bisa menerima begitu saja cerita-cerita absurd semacam itu
tanpa menyelidikinya lebih dahulu. Salah seorang ilmuwan tersebut adalah
Thomas Carlyle, salah seorang pemikir besar Inggris dalam bukunya
�Heroes and Hero-worship�. Dalam bukunya tersebut dengan tegas ia
menyatakan :
�Kebohongan-kebohongan, yang dengan penuh semangat telah dituduhkan pada
Muhammad, adalah hanya menghinakan diri kita sendiri.�
Mengapa ia berkata demikian ? Ternyata ia menemukan hal yang berbeda
sama sekali dengan apa yang telah dituduhkan oleh umat Kristen terhadap
Muhammad. Ia bahkan berbalik mengagumi Rasulullah dan membalas
tuduhan-tuduhan mereka terhadap Rasulullah. Apa katanya tentang tuduhan
nabi palsu pada nabi Muhamad ?
�Nabi palsu mendirikan sebuah agama ? Mana bisa ? Seorang yang palsu
bahkan tidak bisa membangun sebuah rumah terbuat dari bata ! Jika ia
tidak tahu dan tidak mengikuti ilmu dan cara-cara membuat adonan semen,
bata dan segala sesuatu yang berhubungan dengan itu. Bukannya rumah yang
dapat ia bangun, melainkan tumpukan sampah. Ia tidak akan dapat bertahan
dua belas abad (sekarang 14 abad), memiliki pengikut sebanyak 180 juta
orang (sekarang lebih dari 1 milyar pengikut), ajarannya akan hancur
berantakan�..imam palsu adalah palsu. �
�Ambisi ? Apa yang bisa dilakukan seluruh tanah Arab untuk orang ini ;
dengan mahkota dari Heraclius Yunani, Kerajaan Persia, dan semua mahkota
yang ada di dunia; - Apa yang bisa dilakukan untuk Muhammad ? Tidak !
Tidak ada ambisi tersebut padanya. Itu adalah teori dan hipotesis palsu,
yang karena tidak bisa diterapkan, dan
bahkan tidak bisa ditolerir, sangat perlu kita hindari.
Mengapa Thomas Carlyle, seorang penganut Kristen yang taat, perlu
membela Muhammad ? Mengapa ia memilih Muhammad, orang yang paling
didustakan pada jamannnya Thomas Carlyle, sebagai nabi-pahlawannya ?
Mengapa bukan Musa, Daud,
Sulaiman, atau Yesus tapi Muhammad ? Untuk menenangkan umat Anglican di
mana
ia hidup, ia memberikan dalihnya :
�Karena tidak ada bahaya bagi kita semua untuk berubah menjadi penganut
Muhammad, saya berniat untuk menyatakan apa-apa yang baik tentang diri
Muhammad sejujur-jujurnya.�
Sungguh sulit untuk mencari seorang umat Kristen yang berani
menyatakan apa-apa yang benar tentang Muhammad dan Islam pada jaman di
mana kebencian dan prasangka buruk terhadap Islam dan Muhammad begitu
besar. Ia mengakui dengan jujur akan ketulusan Nabi Muhammad dalam
menyebarkan ajarannya, sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh seorang
nabi palsu. Selanjutnya ia berkata :
�Ketulusan Manusia Agung ini adalah sesuatu yang tidak bisa dia ucapkan
sendiri. Tidak. Manusia Agung ini tidak pernah menyombongkan dirinya
dengan ketulusannya. Ia jauh dari itu Bahkan ia mungkin tidak pernah
bertanya pada dirinya apakah
ia tulus atau tidak : Saya berani mengatakan bahwa ketulusan nya tidak
bergantung pada dirinya. Ia tidak bisa tidak tulus.�
�Seseorang yang benar dan jujur; benar dalam perbuatannya, benar dalam ucapan dan pikirannya. Mereka tahu bahwa ia selalu mempunyai tujuan, seorang yang hemat dalam berbicara, diam kalau tak ada yang perlu diucapkan, tapi tegas, bijak, dan tulus jika berbicara; selalu memberikan jalan keluar dalam setiap masalah. Inilah yang disebut �worth speaking speech� !
Sampai sekarang saya tetap tidak mengerti mengapa Carlyle begitu
berani berhadapan langsung 180 derajat dengan pendapat umum mengenai
Nabi Muhammad. Puji-pujiannya yang tinggi terhadap Nabi Muhammad sulit
dipahami dalam konteks bahwa ia seorang penganut Kristen yang taat. Ia
seolah hendak mengaminkan pujian Allah sendiri terhadap NabiNya tersebut
dalam QS 68:4 :
�Dan sungguh sebenarnya engkau memiliki kepribadian yang tinggi.�
Berdasarkan pada kriteria yang ditentukan dalam Alkitab pun Muhammad saw
bukanlah seorang nabi palsu.
KRITERIA KENABIAN MENURUT ALKITAB ADALAH SBB:
1. Iman kepada Allah dan berbuat baik kepada sesama.
�Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?�. Jawab Yesus
kepadanya:Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan
segenap jiwmu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama
dan pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah:Kasihilah
sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah
tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi (22:36-40)
pada akhir ayat tersebut dijelaskan bahwasannya adalah
�Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para
nabi�
Menurut Yesus sendiri kriteria kenabian adalah bahwasannya jikalau di
dalam kitab nabi tsb diajarkan tentang Iman kepada Allah dan berbuat
baik terhadap sesama, maka kata Yesus orang tsb adalah nabi; lalu
bagaimana dengan Nabi Suci itu sendiri?. Dalam Qur�an suci lebih dari
2/3 ayat yang sangat menekankan hal itu, dan dalam Qur�an Suci kata iman
selalu dikaitkan dengan �amal yang baik, satu contoh saja :
Tidak, barang siapa berserah diri sepenuhnya kepada Allah dan berbuat
baik (kepada orang lain), ia memperoleh ganjaran dari Tuhannya, dan tak
ada ketakutan akan menimpa mereka dan mereka tak akan susah.(QS 2:112)
Jadi jelaslah menurut Yesus itu sendiri bahwasannya Muhammad adalah Nabi
Yang Benar
2. Muhammad saw tidak mati terbunuh.
�Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi
namaku perkataan yang tidak kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau
yang berkata demi nama Allah yang lain, nabi itu harus mati� (ULANGAN 18
: 20).
Bila ada orang mengaku nabi padahal dia bukan nabi maka nabi itu akan
mati terbunuh, atau bisa juga akan mati ajarannya. Muhammad saw jelas
mengaku nabi, orang kafir tidak kurang-kurang cara untuk membunuh
Muhammad saw. Toh beliau meninggal dengan wajar setelah genap
menyampaikan semua ajaran Allah. Bahkan ajarannya sampai saat ini tetap
eksis dan tidak mati.
3. Banyak membuat mukjizat.
�Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik;
seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara segala saudara
mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firmanKu dalam mulutnya,
dan ia akan mengatakan pada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.
Orang yang tidak mendengarkan segala firmanKu yang akan diucapkan nabi
itu demi namaKu, dari padanya akan Kutuntut pertanggungjawaban. Tetapi
seorang nabi yang terlalu berani untuk mengucapkan demi namaKu,
perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang
berkata demi nama Allah lain, nabi itu harus mati.� (Ul 18:17-20)
Lebih lanjut Musa menubuatkan sebagai berikut:
�Jika sekiranya kamu berkata dalam hatimu: Bagaimanakah kami mengetahui
perkataan yang tidak difirmankan TUHAN? - Apabila seorang nabi berkata
demi nama TUHAN dan perkataannya itu tidak terjadi dan tidak sampai,
maka itulah perkataan yang tidak difirmankan TUHAN; dengan terlalu
berani nabi itu telah mengatakannya, maka janganlah gentar kepada-nya.�
(Ul 18:21-22)
Jadi semua perkataan nabi itu harus tejadi. Kalau perkataannya tidak
terjadi maka nabi itu nabi palsu. Semua perkataan Muhammad saw
benar-benar terjadi. Silahkan klik disini untuk membuktikannya.
sedikit contoh saja :
a. �Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka
akan datang memenuhi seruanmu dengan jalan kaki dan mengendarai onta
yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh�. (QS Al Hajj 27).
Sungguh hebat ramalan al quran tersebut. Disaat nabi saw mengahadapi
situasi yang genting akibat serangan bertubi-tubi dari kaum kafir
Quraisy dan dalam keadaan agama Islam yang belum menentu itu Allah
menyuruh nabi agar berseru supaya orang orang menunaikan ibadah haji.
Mungkin saat wahyu itu di sampaikan banyak yang menyangsikan
kebenarannya. Kini semua sudah meyakini, setiap tahun jutaan lautan
manusia dari seluruh penjuru dunia memenuhi tanah suci Mekkah dan
Medinah. Sungguh tepatlah ramalan Al Quran.
b. �Dan Kami mungkinkan Bani Israil melintasi laut. Mereka pun
diikutioleh Firaun dan tentaranya. Ketika Firaun hampir tenggelam
berkatalah dia, �Saya percaya bahwa tidak ada tuhan selain Tuhan yang
disembah Bani Israil dan saya termasuk orang yang berserah diri�. Apakah
kamu sekarang baru beriman padahal sesungguhnya kamu durhaka sejak
dahulu dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan. HARI INI
KAMI AKAN SELAMATKAN BADANMU, supaya kamu menjadi pelajaran bagi
generasi yang akan datang sesudahmu dan sesungguhnya kebanyakan manusia
lengah dari tanda-tanda kekuasaan kami�. (QS yunus 90-92).
Yang perlu digarisbawahi adalah ungkapan kami akan selamatkan badanmu.
Bagaimana Muhammad saw akan menyampaikan ayat ini pada kaumnya? Pasti
cemoohan yang akan diterima. Mana Muhammad badan firaun yang
diselamatkan itu? Begitulah kira-kira ejekan kaum kafir. Bagaimana nabi
saw akan menjelaskan hal ini? Bukankah dia hanya disuruh untuk
menyampaikan ayat yang diterimanya dari Allah SWT? Kalau sekiranya Al
Quran itu karangan Muhammad saw, apa susahnya dia tidak usah
mengeluarkan perkataan tersebut. Tapi bagaimana pahit perasaan nabi ayat
itu harus disampaikan kepada umatnya. Namun baru tahun 1896 purbakalawan
Loret, menemukan jazat tokoh tersebut dalam bentuk mumi di wadi al
muluk. Kemudian 8 juli 1907 Elliot Smit membuka bungkus mumi tersebut
dan badan Firaun dalam keadaan masih utuh. dan sekarang disimpan di
Musim Mesir. Pada Juni 1975 ahli bedah perancis Maurice Bucaile mendapat
ijin untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang mumi tersebut dan
menemukan bahwa mumi tersebut adalah Firaun yang meninggal dilaut.
Disekujur tubuhnya dipenuhi unsur-unsur garam. Maha Benar Allah Dengan
Segala FirmanNya.
Itulah contoh mengenai segala yang disampaikan Muhammad saw, dan
segalanya itu telah terjadi adanya. Jadi untuk mengecek apakah sesuatu
itu firman Tuhan atau bukan maka perkataan itu terjad atau tidak. Di
Alkitab banyak perkataan yang tidak terjadi, contoh :
�Karena Tuhan sendiri akan turun dari sorga dengan suatu sorak dengan
suara penghulu malaikat dan dengan berbunyi sangkakala Allah, maka
segala yang mati di dalam kristus akan bangkit dahulu�. �Kemudian KITA
YANG SEDANG HIDUP, yang telah tertinggal ini, akan diambil kedalam awan
bersama-sama dengan mereka itu menghadap Tuhan didalam awang-awangan,
demikianlah kelak kita senantiasa bersama-sama dengan Tuhan�. ( I
telasonika 4 : 16-17 ). Paulus tidak dibawa Yesus keawang-awangan
kemudian terus ke surga, melainkan paulus dibunuh oleh kaisar Nero pada
tahun 64 masehi. Mlesetkan?
4. Menurut perjanjian lama kriteria kenabian adalah bahwasannya nabi tersebut tidak akan mati terkutuk:
�Nabi atau pemimpin itu haruslah dihukum mati, karena ia telah
mengajak murtad terhadap TUHAN, ALLAHmu� (Ul 13:5)
�Apabila seseorang berbuat dosa yang sepadan dengan hukuman mati, lalu
ia dihukum mati, kemudian kau gantung dia pada sebuah tiang, maka
janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi
haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang
digantung terkutuk oleh Allah; janganlah engkau menajiskan tanah yang
diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu.� (Ul
21:22-23)
Nabi Suci saw meninggal secara wajar, bukan karena dibunuh terlebih lagi
karena disalib.
Jadi baik menurut perjanjian baru maupun perjanjian lama Nabi Suci telah
memenuhi kriteria kenabian; Oh Iya menilik ayat diatas, menurut anda,
salahkah umat Yahudi yang dari dulu hingga sekarang tetap tidak beriman
kepada Yesus, karena mereka yakin 100% mereka telah menyalib Yesus dus
mereka beranggapan bahwasannya Yesus adalah Nabi palsu karena matinya
ditiang salib.
�Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi
kutuk karena kita, sebab ada tertulis:�Terkutuklah orang yang digantung
pada kayu salib!�(Gal 3:13)
5. Tidak dihormati didaerah asal.
�Seorang nabi dihormati dimana-mana kecuali di tempat asalnya,
diantara kaum keluarganya dan di rumahnya. (Mark 6:4)
Kita tahu bahwa Muhammad saw tidak di hormati di daerah asalnya, Mekkah.
Dan memaksa beliau hijrah ke Medinah. Paman-paman beliau penentang
utamanya. Tepat seperti Alkitab bilang.